Rabu, 30 Desember 2009

MARI TERSENYUM I

          Ada banyak duka di sela-sela kehidupan manusia, karena hidup memang tidak terlepas dari itu semua. Ada banyak upaya untuk menyingkirkan duka nestapa ketika seseorang mengalaminya, bahkan ada segelintir orang memanfaatkan ini menjadi peluang bisnis dengan membuka klinik pengobatan atau jasa konsultasi dan juga ada ilmu yang dipelajari untuk mengatasi hal itu. Jadi sebenarnya kedukaan, kesedihan, kenestapaan, penderitaan, dan sederet sinonim itu telah memberikan keuntungan bagi orang-orang yang pandai mengambil peluang ini menjadi lahan garapan. datanglah orang-orang ke tempat ini untuk mendapatkan pengobatan atau solusi dari semua masalah-masalah ini.
          Kebahagian hidup adalah pencaharian yang tak pernah usai hingga akhir khayat. Yang dicari oleh setiap orang di dunia ini adalah kebahagian dan kepuasan, karena itulah kita bekerja, menempatkan diri kita pada upaya-upaya mencari segenggam berlian atau mutiara untuk memperoleh kebahagian. meskipun kita tidak mengatakan bahwa ketika kita mendapatkan harta maka kita bahagia,karena ada banyak orang yang punya banyak harta juga tidak bahagia, dan ada banyak orang yang tidak punya banyak harta tapi mereka bahagia. Sesungguhnya harta dan bahagia saling mendukung.
          Apa sebenarnya yang menjadi masalah tiap-tiap orang menjadi tidak bahagia. Apakah karena mereka tidak punya harta? "Bahagia menjadi tujuan pencaharian hidup". Semua orang hidup mencari bahagia. Orang bilang mencari bahagia mudah, tapi ada juga yang bilang susah mencari bahagia, karena langkah hidupnya selalu diikuti ketidak bahagian. Ironisnya ada orang yang nampak bahagia menurut pandangan orang, tapi sebenarnya sangat menderita. Orang ini biasanya bisa jadi sedang memberi inspirasi kepada orang lain untuk menggapai bahagia, atau sedang menutupi penderitaannya sehingga orang disekitarnya tidak merasakan dukanya atau juga sengaja ia poles rona bahagia supaya orang disekitarnya berpendapat ia orang yang paling bahagia.
          Perilaku itu juga baik untuk membangun energi positif, jadi kita pun ikut membangun suasana indah, meskipun sebenarnya kita sedang dilanda duka, karena energi positif itu kita alirkan maka kita yang berdukapun akan terkena sengatan listrik bahagia. Orang yang tadinya menutupi kedukaan dan deritanya, memoles dirinya dengan senyum dan tawa di tengah-tengah derita yang dialaminya sedikit banyak membantu meringankan beban duka itu.Mengendorkan ketegangan.
          Jadi jika kita menenukan orang-orang yang tersenyum dan bahagia meskipun menurut kita orang-orang itu tidak sebahagia kita pantas untuk ucapkan terima kasih karena tawa, senyum dan bahagianya juga akan menyengat naluri kita. arus listrik nya akan mengalir mengubah pandangan yang tadinya kusut masai menjadi lebih relek, karena ternyata orang-orang yang tidak seperti kita pun mampu mengubah susasana menjadi bahagia, dan itu tidak membutuhkan banyak uang bahka tidak perlu mengeluarkan uang, hanya terbuka dengan lingkungan baru, berbagi senyum, tawa dan canda tapi tidak berlebihan, dimanapun, kapan pun, dan siapapun.Tidak menganggap pelik persoalan hidup, tidak terlalu mengkhawatirkan masa depan, tidak terpuruk dengan duka masa lalu, berpasrah setelah berusaha, selalu mengambil hikmah dari semua masalah yang terjadi.Dikatakan " Bagaimana seorang muslim tidak tersenyum sementara dia telah meridhai Allah sebagai Rabbnya, Islam sebagai agamanya, dan Muhammad Saw sebagai nabinya",
          Jangan biarkan hidup kita yang sebentar ini dihabiskan untuk bersedih, berduka dan menderita, biarkan jiwa-jiwa kita terbang bersama kebahagian sampai kita bertemu Tuhan kita. Jika kita hendak melakukan kegiatan di dunia ini pun kedukaan cukup sedikit saja kita alami kemudian secepatnya kita rapikan dengan senyum dan tawa, sehingga orang-orang akan datang pada kita untuk berbagi cerita"betapa bahagianya hidup". "Pedagang cina berkata : dalam hikmah yang sering mereka ucapkan :" Oraang yang tidak tahu bagaimana tersenyum seharusnya tidak membuka toko".Ada benarnya bukan apa yang dikatakan orang-orang cina itu. Jika kita belum siap untuk ramah dan menebar senyum meskipun kepada musuh kita, maka jangan kita berdagang, membuka toko atau berbisnis atau apapun yang kegiatannya berhubungan dengan banyak orang. Jika belum berani senyum, berarti siap untuk bangkrut.Costumer kita akan kabur dalam waktu yang tidak ditentukan.Jadi tersenyumlah meskipun anda sedang sakit atau menderita. jika tidak maka pergilah menyepi, carilah tempat-tempat yang orang lain tidak melihat dan mendapatkan kita.

Rabu, 23 Desember 2009

TAHUN PUN BERGANTI

Perjalanan hampir menemukan titik akhir, tapi bukan untuk siapa atas siapa. Dan telah ku letakkan harapan di pundak sang cinta. Masihkah dapat ku rasakan cinta seperti yang telah dan tengah dirasakan oleh banyak orang.Berlakukah itu pada ku? Ada tanda tanya yang tak berkesudahan dari hari ke hari. Menguji kesabaran atas kesabaran. Dari waktu ke waktu, sampai tahun pun berganti tanpa bisa menghentikannya. Adakah penolong yang rela menolong melepaskan lelah yang berkepanjangan dan tak berkesudahan. Andaikan Peredaran tahun dapat ditahan dan dapat dibalik ke belakang, walau itu semua hanya andaikan, karena hanya andaikan yang dapat memberi kebahagian untuk menunggu harapan.

Senin, 14 Desember 2009

Kamis, 03 Desember 2009

Mempelajari lingkungan adalah hal penting yang harus dilakukan setiap orang guna menjaga dirinya dari perkara-perkara negative atau input yang tidak bermanfat bagi dirinya. Mempelajari lingkungan juga memberi pengaruh positif yang mengarahkan dirinya untuk mengetahui banyak hal di sekitarnya sehingga, kita dapat berbuat atas pengalaman-pengalamn yang kita telah dapat  dari lingkungan. Bersambung.

Jumat, 16 Oktober 2009

Kamis, 15 Oktober 2009

damai.blogspot: Babelku yang merana

damai.blogspot: Babelku yang merana

Babelku yang merana

         Apa yang mesti dikata, inilah kenyataannya. Tidak dapat dipungkiri Alam Bangka-Belitung porak poranda walau hanya beberapa persennya saja, jika dibiarkan akan hancur juga. Apa mau dikata semua serba salah, karena ini juga bagian dari mata pencaharian masyarakat setelah perkebunan lada diabaikan begitu saja, juga karena banyak hal yang membuat masyarakat meninggalkan perkebunan mereka.Harga pupuk yang tak sanggup ditanggung lagi oleh petani, belum lagi harga lahan perkebunan yang dihargai cukup tinggi untuk pertambangan timah inconvensional walau sebenarnya sipatnya insidental, namun karena mengiurkan lahan yang tadinya produktif bagi perkebunan lada lepas juga ke tangan para insiyur pertambangan (istilah bagi penambang timah inkonvensional).Inilah salah satu wilayah di Bangka-Belitung yang terdapat mutiara hitam idaman masyarakat itu :



Selasa, 13 Oktober 2009

Jenuh dan semangat


          Kemana harus membuang kejenuhan yang bersemayam di pusara hati yang mengguncang lara dan meluluh lantahkan semangat. Mengapa mesti ada 'jenuh', bukan kekaraman dari satu perjalanan impian dengan sebuah pelayaran, tapi semangat yang menggebu tanpa ujung dan tanpa batas waktu sehingga kelelahan melalap tubuh seperti api melalap benda dihadapannya.Begitulah kejenuhan hari ini adalah gumpalan kejenuhan hari-hari lalu yang belum terobati dengan istirahat otak dan tubuh. Namun jika otak dan tubuh diistirahatkan lebih lama akan kakulah ia, dan berlari pulalah semangat, dan jenuh pun akan hinggap pada sayap-sayap kekecewaan.

Senin, 05 Oktober 2009

pantai Bangka yang elok


lautan tanpa batas dan tapal hanya sebuah fatomargana

Negeri kedamaian


Inilah negeriku Bangka-Belitung, indah dan mempesona

pantai Bangka yang elok


Kamis, 10 September 2009

MENYIMAK DUNIA TEKNOLOGI

           Dengan kemajuan dunia teknologi yang begitu pesat seperti sambaran kilat perkembangannya setiap hari, membuat mata terbelalak dan dada kempang kempis menyaksikan berseliwerannya kendaraan teknologi bergerak tanpa rambu-rambu lalu lintas yang baku dan up to date, bahkan rambu-rambu yang dibuat kalah cepat dengan laju perkembangan teknologi itu sendiri, baru saja para pakar hukum negara ini mengetuk palu melegalkan hukum yang berlaku sementara teknologi sudah jauh meninggalkannya.Para teknisi teknologi terus bergerak tanpa banyak bicara, matanya lincah, nafsu menarungi teknologi tingkat tinggi bergulat dengan waktu berimbang dengan laju percepatan putaran bisnis keuangan di belahan dunia manapun.(part I)

Rabu, 09 September 2009

drap langkah pemuda pemudi SMK Bakti Pangkalpinang

14 Agustus 2009, Karnaval, pawai baris berbaris ala Bangka-Belitung

Penelusur

Mencari jejak keyakinan diri, membangkitkan nyali, melenyapkan resah, menyusuri rimba belantara, padang sabana,dan bukit gersang.

Selasa, 08 September 2009

Di puncak bukit Pau

SANG DOSA

Duhai jiwa yang merana
yang mematahkan tulang-tulang tubuh
rapuh sudah hati
terikat nasib dunia di tangan-Mu
Oh nestapa kedukaan 
kemana tuan merangkak
mencari kefanaan
di bumi Mu yang ku injakkan
Sesengguhnya akulah sang dosa
yang memakai pakaian keislaman
dan berkerudung keimanan
sementara di hati
kubiarkan kau sendiri

galau bukannya menghalau
kacau datang berganti 
biduk menjadi tak terkendali
rupa diri yang asli tengadah

inilah diri yang asli
menyatakan cinta tak terbukti
kiranya datang mati
apalah yang terjadi

mengeluh sepanjang hari
tanda tak berterima kasih
inilah sang dosa
tak bisa membawa diri

Senin, 07 September 2009

SANG DOSA

Duhai jiwa yang merana
yang mematahkan tulang-tulang tubuh
Rapuh sudah hati
terikat nasib dunia di tanganMu

Oh nestapa kedukaan
Kemana tuan merangkak
Mencari kefanaan
Di bumi Mu yang kuinjakkan

Sesungguhnya akulah sang dosa
Yang memakai pakaian keislaman
dan berkerudung keimanan

Jumat, 04 September 2009

melati




melati biarlah harummu saja yang menyebar
walau tak secantik mawar
pesona bau akan sampai ke semua orang
sekalipun orang itu tak unya mata

Rabu, 02 September 2009

SALAWAT


Bersalawat tertebar setiap detik untuk baginda Rosul. keteduhan dan kejernihanlah hasilnya.
Tak usahlah itu diragukan.Janganlah anggap kami pembuat dosa yang lupa akan diri. kami hanya mustad'afin yang dihinakan di negeri Tuhannya. Kami hanya butuh keramahan dari penghuni jagat raya dan bukan hartanya.(19-08-04)
Ketakutan yang tertawan di pusaran kehampaan ialah derma yang tak tertumpahkan pada yatim papa di belantara hati para penyidik cinta (10-10-04)

PENYAIR


Seorang penyair adalah pemimpi yang menggantungkan harapan di mata pena, membingkai cinta di tetesan airmata, mendendangkan lagu di mulut hati, merawat perih disenyuman. Rahasia semua akar kehidupan yang singkat ini. (11-10-04)

PENYAIR

Seorang penyair adalah pemimpi yang menggantungkan harapan di mata pena, membingkai cinta di tetesan airmata, mendendangkan lagu di mulut hati, merawat perih disenyuman. Rahasia semua akar kehidupan yang singkat ini. (11-10-04)

Jumat, 28 Agustus 2009

Ramadhan

Marhaban ya ramadhan
kini masih ku jumpai ramadhan indah
besok entahlah................?
bahagia mendapatkan kehadirannya
menunggunya datang sungguh mendebarkan
kekasih hati yang dirindukan
bagaimana ketika kekasih hati akan pergi ?
perih kehilangannya
sungguh tak ingin berpisah, tapi waktunya untuk pergi
hanya doa berharap akan bertemu kembali
sekiranya Tuhan berkenan mempertemukan kekasih hati kembali

Ramadhan

Marhaban ya ramadhan
kini masih ku jumpai ramadhan indah
besok entahlah................?
bahagia mendapatkan kehadirannya
menunggunya datang sungguh mendebarkan


Selasa, 25 Agustus 2009

PULANG

PULANGLAH WAHAI KERIANGAN
PULANGLAH KEPANGKUAN PENGAKUAN
SUDAHILAH KEGEMBIRAAN YANG BERLEBIHAN
LIHATLAH PENDERITAAN
TOREHLAH RINTIHAN TANGISAN
BERILAH SEDIKIT CURAHAN
CAMPAKKAN KETIDAKPERDULIAN
TEGAKKAN BELAS KASIHAN
SEKALIPUN PADA DIRI KITA YANG MALANG

SINAR

kAU ADALAH SINAR
TERCIPTA UNTUK KEBAIKAN
LIDAH MU ADALAH KEJUJURAN
TERCIPTA UNTUK KEBENARAN
MATA MU ADALAH KETAJAMAN
BUKAN UNTUK MENYAKSIKAN KEBIADABAN
TUHAN TELAH CIPTAKAN KEINDAHAN PADA MU

WAKTU

Duhai waktu !
Telah ku toreh luka di pipi mulus mu
Sebagai tanda marah ku
Tuk dapatkan rasa mu

kenangan

Dawai yang terluakan tuannya
tak berdenting lagi
tinggallah mengarak sepi
tuan tengah mencari Tuhan
pemilik keindahan
tuan telah hilangkan rasa indah
karena tuan berfikir
indah adalah dosa
bagaimanakah rupa 'dosa' yang tolak Sang indah?

Senin, 27 Juli 2009

BAKTI MENDAKI

PERJUANGAN MENDAKI BUKIT YANG CURAM NAN TERJAM



SEMANGAT BERTARUNG

SEMANGAT BERTARUNG MELAWAN KETAKUTAN HARI ESOK YANG RUMIT

SMK BAKTI BERSEMANGAT


PERPISAHAN YANG MENYISAKAN KEHARUAN DIANTARA PERTENGKARAN DAN HARAPAN

Kamis, 16 Juli 2009


KENANGAN


KENANGAN

Hati harus seluas samudra dan setegar batu karang, meski dada sesak, tubuh remuk retak, namun seri wajah harus memesona, gelak tawa, senyum sungging mestilah tetap terpancar. Ikhlas menerima derita. Tapi hendak pula berbagi dengan teman sejati tuk terakhir kali.Kiranya teman mengerti, ternyata sudah lupa.Tak apalah............ walau percuma..........karena tak bisa dipaksa. Tak adakah yang menjadi ciri persahabatan? Sehingga nilainya pupus tanpa meninggalkan kenangan.
19 Agustus 2004

Kamis, 09 Juli 2009

KUMPULAN PUISI

CURAHAN MALAM
Malam, kau terbungkus kabut pekat
Menemani rembulan di dinding langit
Sembari menggantung harapan esok hari
Bukit, gunung, lembah dan hamparan lautan..............
mengadu resah tentang keiluan sahabatnya,"manusia"
Tapi tidak sebaliknya
Merambat siang, manusia membuka kesialannya
Merampas hakhak alam, bahkan dirinya sendiri
Untungnya alam masih mau bersahabat
Mendekap erat cadas kepiluan manusia
Akrabnya selalu menyapa ramah pnghuni bumi
Jika sahabat mengerti.....................
Betapa kasih alam tak bertepi...........
Tanpa pamrih dari siapapun




TAK BERDAYA

TUHAN ! Aku masih di sini
di bumi bertuankan kehampaan
TUHAN ! Aku masih di sini
Menunggu malaikat Mu menjemput
TUHAN ! Aku masih di sini
Menangisi kepapaan saat berjumpa Engkau
TUHAN! Aku masih di sini
di bawah langit yang menggoda
TUHAN! Aku masih di sini
setia menanti panggilan Mu
TUHAN!Aku masih di sini
Sambil membayangkan kampung Akhirat
TUHAN! Aku masih di sini
Berpikir tentang bekal yang akan kubawa ada Mu, walau Kau tak meminta
TUHAN! Aku masih di sini
Bersiap-siap dengan kafan putih kesucian
TUHAN! Aku masih di sini
Mencoba untuk tak menggoda
TUHAN! Apalah daya seorang hamba

Rabu, 08 Juli 2009

PENGKHIANATAN

Kulihat di bening mata mu
Ada berat melepas cinta yang menyatukan kita bertahun-tahun
Cuma cinta itu telah terurai dan terbagi pada orang lain selain aku
Ku tahu hati mu masih mencita
Cuma nafsu mu pada yang lain selain aku tak dapat dikendali
Ku tahu harap mu pada belahan-belahan jiwa kita
Cuma orang lain yang mencinta mu membelenggu mu
Ku tahu permainan cinta mu di belakang ku
Cuma ku tak tahu harus bagaimana
Ku tahu ku masih mencinta mu
Cuma rasa jijik membayangkan dirimu bersama orang selain aku
Ku tahu semua menjadi kacau karena mu
Ku teteskan air mata kekecewaan
Ku ngat bagaimana hari-hari panjang dalam derita dan gembira kita lewati
Ku ingat kita berjanji untuk saling mencinta dan menyatu selamanya
Ku ingat janji mu membawa diri ku dari orang tua ku tuk tunaikan akad mu pada ku
Ku ingat semua orang terharu pada cinta kita
Seperempat erjalanan hidup baru kita lewati
Kejayaan mu melupakan mu pada janji kita dulu
Saat derita menimpa mu, aku adalah tempat mu berkeluh kesah
Tapi ketika gembira atas semua kejayaan mu, orang selain akulah tempat mu menumpahkan dan menghabiskan gembira itu
Hanya derita saja yang kau taburkan di hati ku
Kadang aku bertanya, akankah Tuhan membalas semua perlakuan mu pada ku ?
Kadang aku sendirilah yang ingin membalas perlakuan mu
kadang aku panik dengan keadaan yang berubah
Kadang aku membenci
Kadang aku ingin pergi sejauh mungkin menerbangkan pikiran ku dan membuang rasa yang menyiksa batin ku
kadang aku menyesal, Mengapa ku labuhkan hati ku ada mu
Pengkhianatan mu menghancurkan segalanya
Pengkhianatan mu melukai ku
Pengkhianatan mu merenggut kebahagian belahan-belahan jiwa ku
Pengkhianatan mu tidak termaafkan
Pengkhianatan tidak pernah berdamai
Aku hanya ingin berdamai dengan keadaan ku sendiri.

(curhat seorang sahabat)

Selasa, 30 Juni 2009

PENGEMBARA

Mengembara di muka bumi dengan bekal yang tak memadai.Dan getir mendadak menyergap hati ketika persinggahan hampir berakhir. Pemilik bumi telah berjanji tuk menjemput dan menyiapkan kebun lain dari persinggahan di sepanjang hayat. Kediaman keabadian yang ditetapkan sesuai ulah laku di jagat sementara.
Mencarilah duhai sang pengembara semasa hidup di jagat raya yang fana. Tapi ingatlah tuk bertutur dan berusaha mencegah kebejatan yang memporak-porandakan muka alam raya. Hancur luluh jagat fana. Seiring kefanaannya yang tak bisa dihalangi.Tidak ada kemustahilan sama sekali. Yang membangun sekaligus menghancurkan bumi. Melegitimasi kefanaan bahwa semua ketentuan yang diberlakukan Penguasa bumi adalah sah dan tak dapat diganggu gugat.

Senin, 29 Juni 2009

PUISI "JALAN PULANG"

Berkelana hati ke negeri tak bertuan
Mencari jejak di ruang hampa
singgah di gubuk harap
sambil menatap rinai hujan
dan kembali ke rumah bertuankan cinta dan damai
memotret keajaiban dari setiap bentang kehidupan
Perkelanaan belum akan usai
Menunggu dengan jiwa yang terbang, mengurai kegemingan di awan raya
meramu lembayung dengan pertapaan seorang hamba yang mencinta kesahajaan
Dan tatapan kesejukan nan sahdu di jelaga rasa yang tak berpaling dari keperdulian hati
Menetapkan pilihan dalam rasa yang dalam untuk untaikan sebait kata merindu pada Nya.
Kegaiban yang menggetarkan, tuk bertemu pemilik rumah cinta dan damai. Dan menepikan harap di parkiran pengampunan. Jalan pulang kepadaNya yang tak pernah usai.
Duri yang berjejer dan membentang
Batu-batu cadas dan kerikil terhampar tak teratur, menorehkan luka di telapak kaki pengembara
Kemana sesungguhnya jalan menuju rumahNya?
Jalan pulang tanpa kendala yang mustahil
Kepulangan pengembara dengan uraian air mata dosa dan kehinaan
Meletakkan harap pada pengampunan
memulai perjalanan dengan ketulusan dan keikhlasan
(puisi pengaduan rasa)





Rabu, 24 Juni 2009

SUDAHI PERSETERUAN

Perseteruan kali ini adalah perseteruan antara perempuan melawan perempuan lainnya.Betapa mirisnya saat ini, ditengah gemerlapnya dunia, ditengah merdekanya kaum perempuan terhadap pendidikan dan karier, ditengah gejolak pembaharuan yang menggelinjang, ironisnya banyak pula kaum perempuan yang menangis karena ulah kaum perempuan lainnya.Perempuan menderita karena melihat anak-anaknya menderita, melihat di sekitarnya menderita dan lebih pedih lagi melihat dirinya sendiri menderita karena ulah peremuan lain terhadap dirinya. Dengan tampa perasaan perempuan-perempuan mengambil alih posisi menjadi istri simpanan, istri siri, perempuan simpanan. Perempuan dijadikan tabungan oleh laki-laki. Perih mendengar, dan menyaksikan para perempuan berseteru di arena yang tak ada wasit dan penonton.Ada perempuan yang senang di atas penderitaan perempuan lainnya. Mengapa cerita hidup menjadi begitu rumit.Laki-laki beralasan sudah terlalu banyak perempuan di dunia ini,dan mereka butuh belaian dan kasih cinta laki-laki,jadi apa salahnya mereka memberi dan berbagi untuk banyak perempuan.Tapi ada berapa banyak perempuan yang rela dan ikhlas didua, tiga, atau di- empatkan laki-laki. Anehnya laki-laki paling suka bermain cinta dibelakang perempuan syah nya (istri), laki-laki suka sekali main petak umpet, takut berterus terang bahwa mereka butuh 2 atau lebih perempuan untuk dicintai atau dinikmati. Laki-laki selalu berpikir tentang kenikmatan hari ini. Dan perempuan yang ke-dua, ke-tiga, ke-empat dan seterusnya punya alasan yang berbeda mengapa mereka memilih menjadi seperti itu.
Sungguh perseteruan yang rumit. Pada akhirnya yang menjadi korban adalah anak-anak yang dilahirkan. Ada laki-laki yang punya banyak selir tapi antara isrti tidak saling mengenal, ada juga laki-laki yang punya banyak selingkuhan dan meninggalkan benih di rahim perempuan selingkuhannya. Pernahkah barang sedikit saja mereka merenung suatu saat anak-anak mereka tidak saling kenal antara saudara yang satu dengan yang lainnya. Dan apa yang terjadi jika mereka saling cinta kemudian menikah atau mereka juga saling berselingkuh seperti yang pernah dilakukan oleh orangtuanya. Jadi hubungan kekerabatan apalagi namanya kalu sudah seperti ini, apakah ini pantas disebut sebagai keluarga manusia, bukankah binatang dan para hewan tidak mempunyai hubungan kekerabatan dan keluarga? Dan juga hukum yang mengaturnya Dengan demikian layakkah kita disebut manusia?
Perseteruan ini harus dimengerti dan dicari jalan solusinya. Kadang kaum perempuan hanya dijadikan permainan oleh laki-laki, perempuan cepat tergoda oleh gelimang harta dan puja-puji. Karena dunia gemerlap telah menenggelamkan nurani, sehingga perempuan rela dan ikhlas dijadikan mainan oleh laki-laki.Perempuan bagaikan anak-anak di mata laki-laki. Dipuja puji, disayang, dibeli mainan, diberi uang jajan dan diberi apa saja yang diminta. Bedanya perempuan harus memberi imbalan yang setimpal dengan yang ia dapatkan dari laki-laki.Sadis sekali dunia ini.
jika sesama perempuan saling mengerti dan ditidak saling menyakiti, tidak menculik suami dari istrinya dan bapak dari anak-anaknya, mungkin hidup ini akan tidak carut marut seperti saat ini.Kegilaan jenis apa sebenarnya yang melanda dunia modern sekarang ini.mengapa perempuan mudah sekali jatuh pada rayuan dan recehan laki-laki.Mengapa laki-laki menyukai perselingkuhan yang membuat istri-isrti dan anak-anak mereka menderita,.Apakah ini menjadi kesenangan yang begitu luar biasa, sehingga laki-laki menjadi Doyan selingkuh, yang menyebabkan perempuan saling benci. Mungkin para lalaki senang menjadi penonton dari sebuah pertandingan perebutan dirinya antara perempuan melawan perempuan lainnya. Sungguh penonton yang kejam, tidak berhati dan tidak bermoral.Kapan semua ini akan berakhir. Sudah semakin banyak perempuan yang menderita oleh perempuan lainnya. Dan berapa banyak lagi anak-anak keturunannya yang akan menikmati karma orangtuanya?.Sudahilah itu lebih baik.

Senin, 15 Juni 2009

AKSI DAMAI

Ini waktunya mendengarkan kelulusan, dan ketika itu sampai ke hadapan para siswa, luapan kegembiraan yang tercurahkan dari lubuk hati, tapi tolong dong, jangan bikin huru hara yang merugikan orang lain dan diri sendiri. kalau sampai mati konyol gimana dong ?

Kamis, 11 Juni 2009

MENCARI PENCERAHAN

Jika jiwa sudah mengeluh dan merasa serba salah berarti ada sesuatu yang terjadi. maka wasadai bahwa ruh butuh untuk disegarkan. Ada yang perlu digarisbawahi yaitu ruh meminta perlakuan adil dari pemilik tubuh untuk juga merasakan ketentraman ketenangan dan kedamaian.
Kekosongan yang dirasakan akan memberi pengaruh buruk pada pisik seseorang, jadi perlu asupan tambahan berupa "pencerahan hati". Ini akan mendatangkan perubahan yang signifikan jika asupan ini rutin diberikan kepada hati dengan berbagai macam cara, baik lewat media electronik, maupun non elektronik atau berupa seni dan olah raga. Ada banyak pisik yang nampak segar tapi hati merasa merana, dan jangan membiarkannya berlama-lama seperti itu, tidak berusaha mencari 'mengapa hati menjadi merana, cepat atasi dengan pencerahan. Tahap pertama bisa mencurahkan isi hati kepada yang dapat dipercaya, teman terdekat atau keluarga atau psikolog. Kedua tetap mencari jalan lain seperti menyalurkan hobby seperti membaca, karena membaca juga bisa memberikan jalan keluar dengan catatan bahan bacaan haruslah yang mendukung. Dan langkah berikutnya bisa jadi ini langkah utama yang menentukan ketentraman dan kedamaian menjadi milik hati, yaitu Langkah religi, mengataskan segala tidakan pada jalan Tuhan. Bahwa kita mencurahkan segala keluh kesah hanya padanya. Karena Dia pemilik hati manusia.Kepuasan hanya dirasakan apabila kita pasrah dengan segala keaadaan yang kita dapatkan dari Nya, dan hanya Dia yang bisa membantu menyelesaikan semuanya.
Tidak meragukan apa yang diberikan baik ujian baik atau buruk kepada kita, kita hanya pengikut kehidupan, maka lika-likunya pun kita ikuti sesuai kehendakNya. InsyaAllah berhasil mengmbalikan hati pada keaadaan tenang, tentram dan damai..

Minggu, 07 Juni 2009

damai itu indah

Siapapun akanmengatakan damai itu indah, kalaupun ada yang mengatakan bahwa damai itu tidak indah juga tidak apa-apa. Toh pernyataan apaun yang diungkakan oleh seseorang perlu dihargai, karena ini bentuk keperdulian terhadap pendapat orang lain.
Jika kita ingin damai maka kita ciptakan damai dari sekarang, apaun yang terjadi kita mencoba untuk memahami keadaan. Pertengkaran, perkelahian dan percekcokan tetap tidak bisa kita hindari sampai kapanpun. Tapi bisa kita mencari penyelesaian dari itu semua, atau sebelum itu terjadi boleh kita coba untuk sedikit melerai diri sendiri dengan perkelahian itu sendiri.